Senin, 15 Oktober 2018

Cara Memulai Bullet Journal


Annyeong chingudeul~~

Akhir-akhir ini gaeguri lagi suka sama yang namanya “handlettering” karena liat video-video “letter-art” di youtube dan instagram, kayaknya bikin handlettering itu gampang banget dan hasilnya beda sama kita nulis biasanya. Hobby handlettering ini juga karena liat video kak Kimdao di youtube lagi haul alat-alat tulis gitu (gak ada hubungannya sama sekali sama handlettering sih tapi yaa.. gaeguri mulai kenal sama handlettering karena video kak Kimdao tersebut.

Hobby handlettering ini biasanya di aplikasikan orang-orang ke Bullet journal. Karena ketertarikan sama handlettering inilah akhirnya gaeguri coba bikin bullet journal juga.

Ada yang belum tau apa itu Bullet Journal?

Nah, bullet journal itu adalah semacam benda yang digunakan untuk meng-organizer penggunanya agar rencana-rencana yang akan dilaksanakan lebih terencana (bingung kan lho??, hahaha). Menurut informasi yang gaeguri peroleh, bullet journal adalah salah satu sistem perencanaan yang bersifat analog dan membantu kita mengatur atau melakukan aktivitas yang berulang atau rutinitas menjadi lebih teratur dan teroganisir. Atau bullet journal ini juga bisa disebut sebagai planner, tapi bukan deh kayaknya, menurut gaeguri, planner itu adalah bagian dari bullet journal. (hahaha makin bingung gak sih, jadi intinya, bullet journal itu semacam rencana catatan harian, ada yang bisa bantu gak definisi pasti dari bullet journal itu apa?? )

Hal yang pertama kali dibutuhkan untuk membuat bullet journal adalah buku dan peralatan tulis menulis. Buku apa aja bisa digunakan untuk memulai bullet journaling ini. Tapi kebanyakan pengguna bullet journal di youtube, menggunakan kertas polos agar bisa menggambar dengan lebih leluasa. Tapi bagi gaeguri yang pemula ini, buku biasa yang murah aja udah cukup. Lol.

Dengan adanya bullet journal ini biasanya, orang-orang membubuhkan kreatifitasnya dalam skill handlettering, skill bikin doddle, atau seni menggambar-gambar lainnya. Karena gaeguri gak bisa menggambar sama sekali, jadi untuk hiasannya, biasanya gaeguri Cuma bikin handlettering ala kadarnya sama gambar ala kadarnya juga.

Apa aja sih yang ada dalam bullet journal?

Dalam bullet journal ada beberapa hal yang diperlukan seperti to do list, monthly task, weekly task dan lainnya (tapi ini sebenarnya tergantung “ si yang bikin”  bullet journal sih, mau membubuhkan apa aja di bukunya dan apa aja yang diperlukan).

1.     Cover buku

Cover buku digunakan untuk mem-paten-kan (?), buku tersebut kepunyaan siapa. Chingudeul bisa menghias covernya sekreatif mungkin karena dari cover ini kita memulai membuka lembaran demi lembaran buku, kalo first page from our book aja udah jelek, gimana lembaran berikutnya, ya gak?? (udah kayak anak Jaksel belom??)

2.     Cover Bulanan


3.     Quotes

Bagi gaeguri quotes ini untuk memotivasi diri dan melatih skill handlettering. i love the quotes.


4.     Keys note
Keys note ini digunakan sebagai simbol dalam melakukan kegiatan. Apakah kegiatan tersebut penting, telah selesai dilaksanakan, on progress dan lainnya.

5.     Kalender dalam setahun

Tujuannya adalah untuk melihat tanggal kalau nantinya diperlukan saat ada janji dan yaa… guna kalender pada umumnya tapi di tuangkan dalam buku. Dan gaeguri bikin ini tujuannya biar tambah rame aja.. hihihi

6.     Monthly to do list

Bagian ini adalah bagian dimana chingudeul bisa menuliskan rencana-rencana kegiatan yang akan chingudeul kerjakan selama satu bulan penuh.

7.      Task
Bagian ini juga hampir sama dengan to do list, Cuma pada bagian ini juga bisa chingudeul gunakan untuk mencatat kegiatan-kegiatan yang telah chingudeul kerjakan. Buat teman-teman yang kerjaannya wajib bikin laporan bulanan yang ada catatan kegiatan harian, ini penting sebagai reminder teman-teman saat bikin laporan bulanan.

8.     Cover personal growth

Gaeguri selalu misahin bullet journal untuk kerjaan dan bullet journal untuk pengembangan diri sendiri. Tapi masih dalam 1 buku, karena kalau menggunakan beberapa buku bakalan ribet sendiri dan bakalan lupa untuk mengisi buku tersebut.

9.     Saving

Sebenarnya gaeguri bikin bullet journal ini untuk menghitung jumlah tabungan/seberapa besar tabungan yang berhasil gaeguri sisihkan. “Saving” ini adalah bagian terpentingnya menurut gaeguri. Chingudeul juga bisa bikin saving goal atau saving tracker dan lain-lainnya.

10.            Expenses

Tujuannya adalah untuk menghitung jumlah pengeluaran yang dikeluarkan selama satu bulan penuh. Disini bisa dihitung apakah kita over budget atau bisa menyisihkan lebih untuk ditabungkan.

11.             Ideas

Ideas ini tujuannya untuk menampung semua ide yang gaeguri peroleh untuk blog ini. Kadang gaeguri gak punya waktu untuk nulis, lama-lama ide-ide yang ada, bakalan numpuk dan satu per satu bisa jadi lupa, makanya perlu adanya space ini untuk mengingat “apa aja yang mau ditulis di blog”.

Oke chingudeul~~ semoga bermanfaat.


Diberdayakan oleh Blogger.

Comment

 
Gaeguri Story Blogger Template by Ipietoon Blogger Template