Pages

Selasa, 13 Februari 2018

TANTANGAN BLOGGER PEMULA

Annyeong chingudeul~


Hari ini gaeguri bakal bahas masalah per-blogger-an. Apa sih tantangannya sebagai seorang blogger pemula?. Walaupun gaeguri bukan blogger professional dan blogger terkenal, tapi sebagai seorang “blogger pemula senior” gaeguri bakal share tentang hal yang paling sulit dan tantangan apa yang dihadapi sama blogger pemula (pemulaaa banget).

1.       Mencari topic yang pas
Topic sebuah blog memang sangat diperlukan di dunia perbloggeran ini, dan kita juga harus tau target pembaca yang akan kita tuju itu seperti apa. Misalnya, target pembaca kamu adalah cewek-cewek cantik yang suka sama dunia per-makeup an berarti blog yang bakal kamu bikin adalah blog tentang beauty-beautyan, kalau target kamu ibu-ibu yang doyan masak, berarti kamu bikin blog tentang resep-resep makanan dan kulineran. Tapi jangan pernah bikin blog tentang per-makeupan tapi kamu mengharapkan pembacanya adalah bapak-bapak maco yang berotot, gak bakal ada yang baca.

Diluaran sana banyak sih yang bilang “jangan bikin blog gado-gado” atau blog yang gak ada topiknya, tapi menurut gaeguri untuk kamu yang baru bikin blog gak masalah kok kalo gak ada topic, bahas apa aja yang kamu suka, mau itu kuliner, pariwisata, kacantikan, otomotif, software, game dan lain-lain. Lambat laun nantinya kamu bakal nemuin topic kamu sendiri. Misalnya di blog gaeguri, awalnya gaeguri ngambil topic tentang perbahasaan korea, tapi gaeguri mulai bosen sama tata bahasa tata bahasaan, jadi pindah ke postingan tentang DIY/ tutorial, kemudian jadi blog curhatan pengalaman kerja, kemudian ada postingan tentang pengangguran, tentang kepribadian and such. Tapi, lama kelamaan, semua postingan itu bakalan bisa di kategorikan menjadi beberapa part, kayak tata bahasa, satu kategori, tentang pengangguran dan kepribadian bisa dijadiin satu kategori, tentang DIY/tutorial satu kategori dan lain-lain. jadi intinya, menurut gaeguri, blog gado-gado itu “gwaenchanha”(gak masalah). Yang penting itu adalah “MOVE” terus bergerak apapun yang kamu suka, tulis. Asalkan tidak bertentangan dengan norma dan hokum, tidak menyinggung SARA, selama tidak ada yang dirugikan, go ahead!

Untuk blog yang temanya curhatan, juga gak ada masalah kok, selama curhatan kamu itu “ada isinya”, ada masalah, ada solusi dan ada saran, ada sesuatu yang bisa “didapatkan” pembaca dari blog kamu, jangan asal curhat doang, karena gak ada yang bakalan peduli sama blog kamu, misalnya adalah kamu curhat, kalo kamu baru putus sama pacar kamu, tulis di blog yang Cuma 1 paragraf doang, gak ada intinya dari permasalahan kamu itu, yakinlah gak bakalan ada yang baca.


2.      “Starting”

Blogger pemula masih kesulitan untuk “memulai” apa yang akan ditulis, termasuk gaeguri sih (gaeguri kan emang blogger pemula, gimana sik??). gaeguri biasanya menyiapkan topic atau tema apa aja yang bakal gaeguri bahas, kemudian bikin point-point pembahasan dari tema yang diangkat. Itu ngebantu banget sih. Dengan adanya point itu, kita gak bakalan ngambang dan lebih gampang untuk memulai apa yang akan kita tulis. Gaeguri menargetkan seenggaknya ada 700 kata setiap postingan yang gaeguri bikin. Nah point-point yang udah gaeguri bikin sebelumnya menjadi kerangka pikiran yang akan gaeguri tulis.

Untuk menjadi blogger, gak usah terlalu dipikiran gimana-gimananya, menyiapkan rencana yang sempurna, cukup “mulai” untuk menulis karena sesuatu yang kamu gak pernah “dimulai”, gak bakalan pernah ada hasilnya (ya iyalah, orang yang pernah dikerjain kok, gimana mau ada hasil?). Untuk memulai sesuatu, kita gak harus jadi “yang terhebat” dulu, tapi kamu harus “mulai sekarang juga”, karena dengan kamu mengambil keputusan untuk start something, adalah hal yang paling penting yang akan membawa kamu ke sesuatu yang lebih baik.
Quote favorite gaeguri yang dapetnya dari google “no matter how many mistakes you make, or how slow your progress, you are still way ahead of everyone who isn’t trying and starting”


3.      Konsisten

Gaeguri pernah gak konsisten nulis di blog, karena kayaknya gak ada hasil apa-apa. Orang-orang yang gak konsisten itu biasanya adalah orang yang gak niat nulis, Cuma mau dapet penghasilan doang (itu kamu gaeguri, jangan salahin orang lain). (iya itu gaeguri!). jadi teman-teman diluaran sana yang pengen bikin blog, jangan mengharapkan apa-apa, jangan mengharapkan penghasilan dulu karena kalo kita konsisten nulis, berguna bagi orang lain, “penghasilan” itu bakal dateng sendirinya kok. Penghasilan itu kayak “reward” yang kita dapetin.

Postingan di blog itu juga gak harus 3 kali dalam sehari kayak minum obat gitu chingudeul, kamu bisa post seenggaknya sekali dalam seminggu atau 2-3 kali seminggu, yang penting itu konsisten. Jangan berhenti nulis, dan kalopun tulisan kamu masih anggap aja “gak layak baca”, that’s oke. Selama kamu nulis terus, proses bakalan ngajarin kamu buat nulis dengan baik dan “udah layak baca”. Kita bakalan jadi yang lebih baik dengan cara terus berlatih. Believe me!

Blogger-blogger terkenal pun gaeguri yakin, awalnya tulisan mereka pasti gak sebagus waktu dia udah terkenal. Contoh lain adalah, video youtube pertama youtuber, bisa dibilang gak ada bagus-bagusnya sama sekali tapi kenapa sekarang mereka bisa bikin video dengan kualitas oke, tema bagus, penyampaian lebih bikin iri (saking bagusnya sih) ? itu karena proses ngajarin mereka untuk jadi lebih baik, mereka rajin berlatih dan mereka konsisten menghasilkan “sesuatu”, sama halnya dengan blog ini, tulisan kita pasti bisa jadi lebih baik.


4.     Sabar

Kata sabar ini gaeguri peruntukan untuk orang-orang yang pengen menghasilkan uang dari blog. Gaeguri gak munafik juga sih, alasan gaeguri nge-blog itu emang karena uang. Tapi segala sesuatu itu gak ada yang instan, mie instan yang katanya instan aja harus dimasak dulu baru bisa dimakan, tapi mie instan mentah tetep enak dimakan kok, pernah nyobain gak chingudeul? (makan mie instan mentah itu gak sehat gaeguri!!!!) oke!

Kita gak bisa menghasilkan uang dengan Cuma bikin blog hari ini, besoknya dapet uang, tanpa nulis apapun. Blogger-blogger terkenal juga butuh 1 tahun 2 tahun 3 tahun dan bahkan lebih untuk bisa menghasilkan uang. Kalo kamu gak punya tema, nulis ala kadarnya, spelling salah, gak ngerti cara nulis, tapi udah maunya langsung dapet duit? Jangan nge-blog !!

Sabar adalah kunci untuk sukses sambil terus jaga ke konsistenan kita untuk menulis.


5.      Sulit mendatangkan traffic

Ini masih menjadi permasalahan gaeguri sih. Kita bisa aja promosiin blog kita ke teman-teman dengan menggunakan sosial media, tapi dari 10 promosi yang kita lakuin palingan Cuma ada 1 orang yang bakal liat blog kita, atau bahkan gak ada sama sekali. Traffic yang gak ada, bisa jadi karena ide konten yang kita bikin itu gak menarik sama sekali, (bener juga sih, tapi seenggaknya kalo ada yang promo, liat bentar aja kenapa? Walaupun gak menarik harusnya liat dong effort nya seorang penulis, baru deh judge kalo tulisannya gak menarik #MaksaModeOn). Walaupun tulisan kita gak menarik, gak masalah kok selama tulisan itu adalah original karya kita sendiri, dan untuk kedepannya bisa belajar untuk menjadikan tulisan kita semenarik mungkin.




3 komentar:

  1. antara konsisten dan sabar, www sulit sekali fokusnya

    BalasHapus
  2. biasanya pemula beranggapan bahwa artikel pasti langsung banyak yang views, kayak gorengan anget. itu juga sih yang biasanya bikin patah semangat

    BalasHapus