Annyeong
Chingudeul, yeogi Gaeguriyeyo~
Oraeganmanniyeyo~
Setelah
cukup lama beristirahat, Gaeguri balik lagi nihh Chingudeul..
Udah
bisa menulis dan membaca dalam bahasa korea kan Chingudeul, walaupun belum banyak tahu apa artinya?
Pembahasan
kali ini, Gaeguri bakal bahas mengenai TATA BAHASA KOREA
Menurut
Gaeguri penting gak penting sihh Chingudeul,
ada yang bilang :
grammar itu gak penting dalam mempelajari sebuah bahasa
iya
juga sihh Chingudeul, karena
kebanyakan dari kita sangat tidak memperhatikan grammar dalam percakapan
sehari-hari, tapi sebagai pemula dengan adanya grammar ini kita akan lebih mudah
untuk merangkai sebuah kalimat dalam bahasa tertentu. At least kita bisa belajar
“memposisikan” sebuah “kata” dalam bahasa asing (memposisikan subjek, predikat
dan objek serta lain-lainnya)
Misalnya
nih Chingudeul, dalam bahasa
indonesia “saya belajar huruf korea”,
“saya”
merupakan subjek kalimat
“belajar
“ merupakan predikat kalimat, dan
“huruf
korea” merupakan objek kalimat
Jadi
pola kalimatnya adalah S + P + O
Sedangkan
dalam bahasa korea menjadi, “ saya huruf korea belajar”
“saya”
merupakan subjek kalimat
“huruf
korea” merupakan objek kalimat, dan
“belajar”
merupakan predikat kalimat
Jadi
pola kalimatnya adalah S + O + P
Chingudeul bisa lihat
perbedaannya kan,?
Gaeguri
juga bukan orang yang sangat memperhatikan grammar atau tata bahasa atau yang
hafal semua grammar yang ada dalam mempelajari sebuah bahasa, tapi grammar Gaeguri
gunakan untuk menuntun Gaeguri untuk membentuk sebuah kalimat supaya bentuk
kalimat tersebut terdengar bagus lol^_^
Oke..
pertama-tama yang akan kita bahasa adalah KATA KERJA
Dalam
bahasa korea, kata kerja bakal mengalami perubahan dari kata kerja bentuk
kamusnya ke bentuk yang sesuai dengan kebutuhan. Sama halnya dengan bahasa
inggris Chingudeul, ada bentuk
present, past, dan future. Kata kerja diletakan di akhir kalimat setelah objek.
Berbeda dengan bahasa indonesia ya Chingudeul,
kalo di indonesia kata kerja di letakkan sebelum objek. Jika subjek kalimat
merujuk pada “saya” maka kata ‘saya” sering tidak disebutkan. Misalnya
“saranghaeyo” artinya I love you. Kata “saya” dalam kalimat tersebut di
hilangkan maka subjek dari kalimat tersebut sudah pasti adalah “saya”.
Pola
kalimat penggunaan kata kerja adalah :
Subjek + objek + kata kerja
Contohnya
seperti ini Chingudeul :
1.
Subjek + partikel
penanda subjek + objek + partikel penanda objek + kata kerja
Gaeguriga bulgogireul meogeoyo
Gaeguri
makan bulgogi
Chingudeul
bisa lihat kan bagian- bagian dari unsure kalimat di atas, (untuk pelajaran
partikel dan perubahan kata kerja bentuk kamus ke bentuk sesuai konteks kalimat
akan kita bahas selanjutnya, oke Chingudeul?)
2.
Subjek + partikel
penanda subjek + objek + partikel penanda objek + kata kerja
Gaeguriga sureul masyeoyo
Gaeguri
minum arak
3.
Subjek + partikel
penanda subjek + objek + partikel penanda objek + kata kerja
Gaeguriga eumakeul deureoyo
Gaeguri
mendengarkan music
Sekian
hari ini yaa Chingudeul, yang perlu Chingudeul ingat adalah “kata kerja”
diletakkan setelah objek”, okee Chingudeul..~
Annyeong~~
Tidak ada komentar:
Posting Komentar